SPIM: Rakyat Labota Berhak Hidup Sehat

Serikat Pekerja Industri Morowali
2 min readJul 20, 2024

--

(foto: diambil ketika melintasi jalan raya di Bahodopi)

“Suara bising membangunkanku dari mimpi indahku”, begitu tulis salah satu pamflet rakyat desa Labota. Pamflet tersebut berada di antara puluhan pamflet rakyat Labota yang menggelar aksi massa menuntut keadilan lingkungan pada PT. IMIP.

Isian pamflet lain tertulis “cukup hatiku yang hancur, asal jangan desaku”. Aksi rakyat Labota di pinggir jalan Labota itu dilakukan pada hari Kamis, 18 Juli 2024. Mereka menuntut agar PT. IMIP bertanggung jawab terkait lingkungan atas aktivitas PLTU, Jetty, dan Terminal Khusus yang mengganggu aktivitas rakyat Labota.

(foto: rakyat Labota ketika menuntut)

Menanggapi aksi warga tersebut, Ketua Umum Serikat Pekerja Industri Morowali mengatakan bahwa rakyat Labota berhak sehat. Berikut statemennya:

“SPIM seyogyanya mendukung penuh aksi rakyat Labota itu. Karena hidup sehat merupakan bagian dari hak asasi manusia, yang harus dihormati bagi pelaku usaha di manapun. Apa yang dirasakan rakyat tidak sebanding dengan keuntungan yg diperoleh perusahaan kawasan IMIP.

Rakyat sudah kehilangan ruang hidup sehat akibat pembangunan smelter dan PLTU yang berdampingan langsung dengan pemukiman rakyat Labota. Jadi, pemerintah dan pengusaha jangan lagi menyalahkan apapun gerakan yang dilakukan rakyat desa Labota. Karena itu adalah sikap politik mereka terhadap apa yang mereka rasakan. Warga Labota harus berjuang sampai menang.”

Perjuangan kelas buruh tak terpisahkan dengan perjuangan rakyat sekitar tambang. Itulah yang menjadi alasan SPIM untuk mendukung gerakan rakyat Labota ini.

Seperti yang dijelaskan oleh Ketua Harian SPIM berikut:

“Polusi dan debu batu bara merupakan ancaman serius bagi rakyat sekitar — sekaligus buruh yang bekerja di IMIP. Kita mengalami ancaman kesehatan yang sama bersama rakyat sekitar sini. Kehidupan kaum buruh mulai turun dari kos sampai di tempat kerja dipenuhi dengan polusi dan gangguan kesehatan.

Oleh karenanya, tidak ada alasan untuk tidak mendukung Gerakan Masyarakat Desa Labota Sadar Lingkungan terkait soal gangguan Terminal Khusus (Jety) terhadap masyarakat sekitar lingkar tambang Kawasan PT. IMIP.

#Rakyat bersatutakbisadikalahkan

#buruhberkuasarakyatsejahtera

--

--

Serikat Pekerja Industri Morowali
Serikat Pekerja Industri Morowali

Written by Serikat Pekerja Industri Morowali

Serikat Pekerja Industri Morowali merupakan serikat pekerja yang berada di kawasan IMIP untuk memperjuangkan upah layak, K3 yang layak, dan lain-lain.

No responses yet